Digital Encoder 1. Pengertian dan Fungsi Encoder adalah suatu rangkaian logika yang berfungsi untuk mengkonversikan kode yang lebih dikenal oleh manusia ke dalam kode yang kurang dikenal manusia. Encoder adalah rangkaian yang memiliki fungsi berkebalikan dengan dekoder. Encoder berfungsi sebagai rangakain untuk mengkodekan data input mejadi data bilangan dengan format tertentu. Encoder dalam rangkaian digital adalah rangkaian kombinasi gerbang digital yang memiliki input banyak dalam bentuk line input dan memiliki output sedikit dalam format bilangan biner. Encoder akan mengkodekan setiap jalur input yang aktif menjadi kode bilangan biner. Dalam teori digital banyak ditemukan istilah encoder seperti “Desimal to BCD Encoder” yang berarti rangkaian digital yang berfungsi untuk mengkodekan line input dengan jumlah line input desimal (0-9) menjadi kode bilangan biner 4 bit BCD (Binary Coded Decimal). Atau “8 line to 3 line encoder” yang berarti rangkaian encoder dengan input 8 l...
MEMBUAT SIRINE MENGGUNAKAN ARDUINO UNO KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya ,sehingga saya bisa menyelesaikan makalah tentang cara membuat sirine menggunakan arduino uno. Tidak lupa juga kami ucapkan terimakasih kepada Bapak/Ibu guru yang telah meluangkan waktu untuk membaca makalah ini . Judul ...................................................................................I Kata pengantar ..................................................................II Daftar isi ...........................................................................III Bab 1 ..................................................................................1 1.1 pendahuluan................................................................1 Bab 2 ..................................................................................2 2.1 Isi................................................................
Nama:Hafid Aziz Tabassam Kelas: X TKJ 1 Absen: 27 Yo DECODER. Dalam suatu sistem digital instruksi-instruksi maupun bilangan-bilangan dikirim dengan deretan pulsa atau tingkatan-tingkatan biner. Misalnya jika kita menyediakan karakter 4 bit untuk pengiriman instruksi maka jumlah instruksi berbeda yang dapat dibuat adalah 24=16. Informasi ini diberi kode atau sandibiner. Dipihak lain seringkali timbul kebutuhan akan suatu saklar multi posisiyang dapat dioperasikan sesuai dengan kode tersebut. Dengan kata lain untuk masing-masing dari 16 saluran hanya 1 saluran yang dieksitasi pada setiapsaat. Proses untuk identifikasi suatu kode tertentu ini disebut pendekodean atau Decoding. Sistem BCD (Binary Code Decimal) menterjemahkanBilangan–bilangan decimal dengan menggantikan setipa digit decimal menjadi 4 bit biner. Mengingat 4 digit biner dapat dibuat 16 kombinasi, maka 10diantaranya dapat digunakan untuk menyatakan digit decimal 0 sampai 9.Dengan ini kita memiliki pilihan kode BCD yang luas. ...